Pemkab Kukar Alokasikan 250 Miliar Untuk Pembangunan Tahap II Pasar Tangga Arung

FRASA.ID, KUTAI KARTANEGARA- Setelah melakukan relokasi sementara pada pedagang Pasar Tangga Arung ke Lapangan Pemuda Tenggarong di awal Maret lalu, kini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU), akan segera melanjutkan pembangunan pasar tahap 2.

Pembangunan tahap 2 dari dengan konsep semi modern tersebut menelan biaya sebesar Rp 250 miliar. Dan diperkirakan akan segera rampung pada Desember 2024.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) kukar, Wiyono mengungkapkan, pengerjaan fisik tahap dua dari Pasar Tangga Arung akan dimulai pada bulan April setelah semua pedagang direlokasi ke pasar sementara di Lapangan Pemuda Tengggarong. Dan untuk proses lelangnya sendiri, Wiyono berharap akan segera ditandatangani.

Baca juga  Ribuan Warga Samarinda Hadir di Peringatan Maulid Nabi Besutan Saefuddin Zuhri

“Semua pedagang kita relokasi terlebih dahulu ke pasar sementara di Lapangan Pemuda, lalu pengerjaan tahap 2 bisa dilakukan. Untuk saat ini proses Lelang sudah dilakukan sekitar 25 hari, kami harap kontraknya segera ditandatangani, supaya pengerjaan dapat dimulai bulan April sampai Desember nanti,” ungkap Wiyono, pada Rabu (28/3/2024).

Wiyono juga menambahkan, relokasi pedagang sebelumnya dilakukan terlebih dahulu karena proyek pembangunan tahap dua kali ini akan berfokus pada bagian tengah pasar, yang mana lokasi tersebut membutuhkan lebih banyak ruang untuk mempermudah mobilisasi alat dan material.

Dan terkait dengan anggaran yang dikeluarkan, Wiyono mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan lagi dengan menyesuaikan perkembangan proyek ke depannya. Terlebih, pasar Tangga Arung yang baru nantinya akan dibangunkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) serta rumah ibadah yang dapat digunakan semua pihak.

Baca juga  Mulok Bahasa Kutai Mulai Diterapkan di 16 Sekolah

Wiyono berharap pasar Tangga Arung yang baru kelak bisa menjadi representatif dari upaya pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur serta pelayanan kepada masyarakat dan dapat segera beroperasi di awal tahun 2025.

“Targetnya tahun 2025 nanti sudah bisa beroperasi, sisa penyelesaian-penyelesaian dan pengerjaan bagian depan saja,” tutupnya. (adv/diskominfokukar)

Bagikan: