FRASA.ID, KUTAI KARTANEGARA- Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutai Kartanegara (Kukar) Wiyono, berkomitmen akan membenahi sistem kerja di internalnya.
Ia menilai, Dinas PU merupakan perangkat daerah yang penting untuk kemajuan Kukar. Sebab, berperan dalam pembangunan infrastruktur, baik itu yang berkaitan dengan jalan, drainase hingga pembangunan gedung pasar dan rumah sakit.
Dimasa kepemimpinannya, Wiyono tak ingin ada kegiatan-kegiatan yang lambat dikerjakan, baik itu proses lelang maupun dalam pengerjaan fisik.
“Yang jadi persoalan selama ini salah satu di PU ini kan keterlambatan dalam proses pengadaan barang dan jasa, lelangnya itu lambat. Ya, pasti waktunya itu sempit kalau pekerjaanya besar. Saya berharap tidak terjadi lagi seperti itu,” ujar Wiyono, Jumat (27/10/2023).
Pada tahun 2024 mendatang, ia menargetkan kegiatan-kegiatan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Murni bisa dikerjakan diawal tahun, khsusnya untuk proyek-proyek besar.
“Idealnya selambat-lambatnya Febuari, kalau bisa seharusnya di Januari sudah kontrak. Sehingga, target bisa tercapai,” sebutnya.
Hal itu dilakukan agar kegiatan-kegiatan yang dikerjakan bisa tepat waktu dan sesuai target. Dengan begitu, rencana kegiatan selanjutnya yang akan dikerjakan pada APBD-P menjadi lebih fokus.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan lebih cepat ini juga disebut akan berdampak terhadap lajunya penyerapan anggaran.
“Kalau dimungkinkan diawal tahun, ya diawal tahun berjalan kegiatan. Supaya selesainya bisa lebih cepat dan serapan APBD juga bisa tinggi. Kalau numpuk di akhir tahun ngurusnya juga padat,” pungkasnya. (ADV)