FRASA.ID, BALIKPAPAN- Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispustakar) Kota Balikpapan, Kalimantan Timur berencana akan menambah pengadaan koleksi buku, baik secara fisik maupun digital.
Dengan menggelontorkan sekitar Rp400 juta melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan pada 2024 mendatang, untuk rencana penambahan koleksi buku tersebut.
Kepala Bidang (Kabid) Perpustakaan, Dispustakar Kota Balikpapan Kartini merincikan, sekitar Rp200 juta akan diperuntukkan untuk pengadaan e-book. Di mana, e-book atau buku digital ini bisa diakses melalui laman e-Balikpapan.
Demikian untuk mewujudkan hal itu, Dispustakar Kota Balikpapan akan bekerjasama Aksaramaya. Untuk diketahui, Aksaramaya sendiri selaku pengembang platform teknologi untuk membangun ekosistem konten digital di Indonesia.
“Kemudian untuk pengadaan buku tercetak juga Rp200 juta. Tapi saat ini belum dilaksanakan, karena masih dalam tahap perencanaan,” ujar Kartini, Sabtu (28/10/2023).
Selain menjadi langkah pengembangan koleksi buku, pengadaan buku ini turut menjadi program Dispustakar untuk meningkatkan literasi membaca masyarakat Kota Balikpapan.
Terkait tema-tema dari penambahan koleksi buku tersebut, Dispustakar akan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Kota Balikpapan.
Yakni melalui link atau tautan yang saat ini sudah disebar ke di Perguruan Tinggi, sekolah-sekolah dan masyarakat umum di wilayah Kota Balikpapan.
“Jadi atas dasar itu kami melakukan pengadaan buku. Sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” pungkas Kartini. (ADV)