Terdapat Beberapa Desa yang Belum Mendapat Aliran Listrik, Samsun Bakal Datangi Desa Tersebut

FRASA.ID, SAMARINDA- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Muhammad Samsun menyoroti beberapa daerah di Kaltim yang belum memiliki jaringan listrik 24 jam penuh. Padahal saat ini , Kaltim tercatat sebagai daerah dengan kekayaan sumber daya alamnya.

 

Diketahui ada satu daerah yang saat ini masih mengalami permasalahan jaringan listrik, salah satunya Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang mana beberapa desa sampai dengan saat ini masyarakatnya masih belum dapat merasakan nikamatnya jaringan listrik secara penuh.

Baca juga  Distanak Kukar Pastikan Hewan Kurban yang Dijual Dalam Keadaan Sehat

 

Melihat kondisi tersebut, Samsun pun merencanakan dalam waktu dekat untuk segera mendatangi atau meninjau lokasi desa-desa yang belum menerima jaringan listrik.

 

“kami bakal segera datangi daerah yang belum memiliki jaringan listrik,” ujar Samsun, Jumat (13/10/2023).

 

Ia meyebutkan , dengan daerah yang memiliki sumber daya alam yang melimpah seharusnya permasalahan kekurangan listrik sudah zero (0). Mengingat Kaltim ini memiliki energi yang sangat melimpah ditambah dengan APBD yang besar.

 

“ Daerah kita (Kaltim) ini over kapasitas kalo bicara enegeri, sudah seharusnya 90 persen wilayah di Kaltim sudah mendapatkan pasokan listrik,” ungkapnya.

 

Kendati demikian, ia menduga beberapa desa yang sampai saat ini belum dapat menikmati listrik ialah terkendala dengan lokasi yang jauh. Ditambah dengan biaya Pembangunan infrastruktur listrik yang juga besar.

Baca juga  Tahun Depan, Dinas PU Kukar Bangun 14 Kilometer Jalan Penghubung di Wilayah Hulu

 

Walaupun terkendala dengan jarak yang jauh, Samsun menegaskan, bahwa hal itu bukanlah menjadi penghalang jika memang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat. Ia menyarankan agar pemerintah daerah dan provinsi bisa bekerja sama untuk memanfaatkan energi baru terbarukan, seperti tenaga surya.

 

“Desa-desa yang memang tidak terjangkau aliran listrik, harusnya ada solusinya. Yaitu, dengan membangun PLTS komunal seperti itu. Namun ini bukan hanya tanggung jawab kabupaten, kalau bisa disupport juga oleh provinsi,” pungkasnya. (adv/dprdkaltim/27)

Bagikan: