FRASA.ID. KUTAI KARTANEGARA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar telah menetapkan jadwal debat pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati yang akan menjadi sorotan publik pada November 2024.
Debat yang akan berlangsung dalam dua putaran, yakni pada 11 dan 19 November, menjadi ajang penting untuk menggali visi dan misi tiga paslon yang bersaing ketat.
Debat perdana akan ditayangkan oleh TVRI Kaltim, mempertemukan para calon di Samarinda. Sementara itu, debat kedua yang lebih prestisius akan digelar di Jakarta, bekerja sama dengan Kompas TV, memastikan debat ini akan mendapat perhatian nasional.
“Kami berharap kedua debat ini memberikan ruang bagi para kandidat untuk memaparkan solusi nyata terhadap isu-isu yang dihadapi Kukar,” ujar Muchammad Amin, Komisioner KPU Kukar, Rabu (23/10/2024).
Ketiga pasangan calon yang akan bertarung dalam debat ini adalah Edi Damansyah-Rendi Solihin (Nomor Urut 01), Awang Yacoub Luthman-Akhmad Jaiz (Nomor Urut 02), dan Dendi Suryadi-Alif Turiadi (Nomor Urut 03).
Masing-masing paslon telah menyiapkan strategi untuk memikat hati pemilih, namun ajang debat ini menjadi kesempatan emas untuk menunjukkan siapa yang benar-benar siap memimpin Kukar.
“Ini kesempatan bagi masyarakat Kukar untuk melihat langsung kompetensi para calon. Harapannya, setelah debat, masyarakat bisa menentukan siapa yang layak memimpin berdasarkan program kerja yang jelas,” tambah Amin.
*Persiapan Matang dengan Panelis Ahli*
Debat publik ini akan dilaksanakan dalam dua putaran yang masing-masing diperuntukkan bagi calon Bupati dan Wakil Bupati Kukar.
Agar debat berjalan berkualitas, KPU Kukar membentuk tim perumus debat yang terdiri dari akademisi dan pakar, memastikan pertanyaan yang diajukan nanti relevan dengan tantangan Kukar saat ini.
Dengan demikian, masyarakat diharapkan dapat lebih memahami kompetensi dan rencana kerja dari setiap kandidat, baik dalam konteks kepemimpinan bupati maupun pendampingnya.
Masing-masing paslon akan diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan visi dan misinya serta menjawab pertanyaan yang diajukan oleh panelis.
“Kami ingin debat ini tak hanya menjadi ajang adu retorika, tetapi benar-benar menghasilkan diskusi yang berbobot dan memberi manfaat bagi pemilih,” jelas Amin.
Dengan disiarkan di televisi lokal dan nasional, debat ini tak hanya menjadi tontonan wajib bagi warga Kukar, tetapi juga bagi masyarakat luas yang ingin melihat arah pembangunan daerah.
Amin mengimbau masyarakat untuk mengikuti debat dengan seksama. “Ini adalah kesempatan besar untuk memahami lebih dalam calon pemimpin Kukar. Jangan sia-siakan momen ini,” tegasnya.
Tak hanya itu, KPU Kukar juga menjamin transparansi dan keamanan dalam penyelenggaraan debat. Persiapan teknis hingga pengamanan akan diperketat untuk memastikan acara berlangsung lancar tanpa hambatan.
Dengan debat yang dinanti-nanti ini, Pilkada Kukar 2024 semakin menarik untuk diikuti. Siapakah yang akan memimpin Kukar menuju masa depan yang lebih baik.
“Yang jelas kami saat ini masih dalam proses rapat koordinasi dengan EO terkait untuk memastikan segala persiapan berjalan dengan lancar,” jelas Amin.
“Kami juga masih mencari jam yang tepat dan tempat yang pantas dan representatif untuk menyelenggarakan debat ini, karena sangat penting untuk menyediakan lokasi yang nyaman dan memadai bagi para paslon serta undangan yang hadir,” tandasnya. (*)