FRASA.ID, KUTAI TIMUR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus berupaya untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat Kutim.
Salah satu tantang utama yang dihadapi oleh Dinas Kesehatan adalah bagaimana masyarakat bisa mengakses sarana prasana seperti fasilitas kesehatan (faskes) dengan mudah.
Oleh karena itu pihaknya membangun dan memperbarui faskes yang sudah ada agar masyarakat lebih mudah dan nyaman dalam mengakses layanan kesehatan.
“Kutai Timur ini bahkan lebih luas dari Provinsi Jawa Barat oleh sebab itu tantang yang kami hadapi adalah bagaimana masyarakat di setiap wilayah Kutim bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dengan mudah, nyaman dan sesuai standar,” ucap Kepala Dinkes Kutim, Bahrani, Rabu (11/12/2023).
Lebih lanjut, Bahrani mengatakan bahwa tahun ini pihaknya telah memperbarui tiga puskesmas di tiga wilayah yang sebelumnya semi permanen menjadi permanen, dengan begitu total dua puluh bangunan puskesmas dari dua puluh satu puskesmas telah permanen.
“Tahun ini ada tiga puskesmas yang kami bangun diantaranya Puskesmas Teluk Lingga, Puskesmas Teluk Pandan, dan Puskesmas Busang,” tambahnya.
Bahrani menjelaskan bahwa Kutim memiliki empat zona, yakni zona pesisir, zona pedalaman, zona perbatasan dan zona perkotaan.
Dimana setiap zona pihaknya berupaya menyediakan faskes yang mudah dijangkau oleh masyarakat, dan kedepannya di setiap zona memiliki rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) masing-masing.
“Insyaallah dengan pembangunan faskes kita bisa lebih mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kutai Timur,” tutupnya. (Adv)