FRASA.ID, KUTAI TIMUR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) melayani berbagai macam laporan yang diterima dari masyarakat.

Laporan dan aduan yang masuk tidak hanya tentang kebakaran melainkan penyelamatan dan pertolongan yang dibutuhkan masyarakat, hal tersebut merupakan tindak lanjut pemasangan call center Disdamkartan Kutim.

“kami banyak menerima laporan dari masyarakat dan laporan tersebut bukan hanya laporan kebakaran akan tetapi laporan lain yang memang dibutuhkan masyarakat seperti pertolongan keselamatan,” ucap Kepala Bidang Pemadam dan Penyalamatan Disdamkartan Kutim, Kasmir, Kamis (21/11/2024).

Lebih lanjut, ia mengatakan walaupun Disdamkartan identik dengan laporan kebakaran tetapi pihaknya juga siap memberikan bantuan penyelamatan yang diminta oleh masyarakat.

Selama ini pihaknya telah banyak membantu dan menangani masalah yang dilaporkan diantaranya kemunculan ular di rumah atau pemukiman padat penduduk, bahkan tidak jarang ular yang ditemukan merupakan ular yang berbisa.

Tak hanya ular saja, laporan mengenai tawon juga menjadi salah satu yang paling sering dilaporkan masyarakat dan butuh penyelamatan dari Disdamkartan sebab tawon memiliki resiko yang cukup tinggi bagi warga, terutama jika mereka sedang beraktivitas di siang hari.

Bahkan pihaknya juga menanggapi laporan tentang pohon tumbang atau pohon-pohon yang rawan tumbang yang nantinya pihaknya akan memotong dan merapihkan pohon tersebut.

“Apapun laporan yang masuk ke Disdamkartan melalui masyarakat akan kami respon dan akan kami tangani semaksimal mungkin terutama terkait penyelamatan,” tambahnya.

Ia juga menjelaskan bahwa setiap kasus penyelamatan, pihaknya selalu memastikan keselamatan warga dan petugas karena timnya sudah terlatih untuk menangani berbagai situasi darurat, baik itu terkait kebakaran maupun ancaman lainnya.

Yang terakhir, menurutnya memerlukan kewaspadaan dan respon lebih adalah laporan keberadaan buaya yang ada di area perumahan atau lingkungan padat penduduk.

Dengan laporan yang semakin sering masuk ke Disdamkartan Kutim, pihaknya akan terus meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan para personel agar lebih optimal dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat. (Adv)